Wali songo ada pesarehan syeh siti jenar. Abdul
jalil adalah putra raden misani mempunyai saudara namanya dewi sufiyah cucu
sunan giri ,abdul jalil sejak kecil agak lemah mental ,dan yang di lakukan
sehari hari selalu tidak sesuai dengan ke inginan ayah nya , kecerdasan otak
tidak begitu pandai di suatu saat ketika umur 12 tahun dia di perintah
melaksanakan suatu pekerjaan olih ayah nya tetapi agak tertunnda , sehingga
marah ayah nya , malah dia membantah , hingga ayah nya murka hingga mengutuk
anak nya hi ngga menjadi cacing atau welur dengan tidak sengaja ayah nya
menyesal hingga di buang ke utara kebetulan ada angin beliong hingga membawa
welur terbang ke angkasa dan di angkasa itu dia mendapat kekuwatan baik secara
lahir atau secara batin , tetapi keadaan masih wujut cacing ,atau welur ,
hingga terbang mengikuti perjalanan angin beliong ,tadi hingga jatuh lah dia
kedaerah pasisir ,utara gunung muria ,dan jatuh nya tepat di tanah merah ,atau
di tempat lemah bang , yang terdapat di situasi Waden, disaat itu ada seorang
yang bernama shahit yang berguru kepada sunan ngampel ,di saat itu baru hanya
terbiat ilmu wadi ,yaitu ilmu kuwalian , ya ilmu di bidang ilmu hakekot ,yaitu
ilmu chak ,dan tarbiyah nya harus menyendiri tidak bolih ada orang lain
mendengar yaitu harus di tegah laut sehingga raden sahit dan sunan ngampel
berlayar atau membawa perahu , tetapi sebelum nya sampai di tengah tiba tiba
bocor hingga prahunya di bawa ke pantai , atau kepesisir utara ke tempat ,
tanah merah , atau lemah bang . hingga mengambil sunan ampel tanah yang becek
,kebetulan welur itu terdapat di tanah itu ,hingga tanah yang berisi welur seharus nya tanah yang becek, kebetulan welur
tadi terdapat di tanah itu ,kebetulan tanah itu untuk menembel ,hingga tanah
nya berisi welur tadi untuk menembel prau tadi , setelah selesai berangkat lah
ketengah laut .sampai di tengah laut raden sahit ,di isi alquran qakiki sampai
semporna ,siapa saja yang mendengar dan mengetahui wejangan ini maka akan
menjadi wali , lalu welur tadi menjawab ,saya mendengar semua nya ,dan memahami
semua nya kalau begitu ,kamu juga termasuk golongan wali ,lalu welur tadi
dipruwat menjadi manusia lagi . hingga jumlah wali itu 9 hingga penutup nya itu
abdl jalil / siti jenar, jadi tingkatan kewalian nya siti jenar melebihi yang
lain nya , sebab tingkatan menyatu nya dengan tuhan sudah semporna ,bukan hanya
ikut nafsu hanya pembicaraan tapi hati
dan jiwa menyatu . sebab kata sangkan paraning dumadi manunggaling kawulo gusti
, sudah dihayati dengan semporno. Hingga dia melihat laku chasan kurang begitu
arif hingga chasan berani minta tanah untuk mendrikan kerajan pada hal ayah nya
masih hidup hinga merasakan kamulyan ancik ancik serike liyan . karena kata itu
menusuk hati chasan hinga chasan
memanggil siti jenar untuk bermusawaroh tapi siti jenar tidak mau datang
hingga chasan mengutus sunan giri hingga datang ke pesantren nya hingga wali
sunan giri agak ngelu itu mas alah nya siti jenar tidak ada yang ada Allah
hingga sunan giri ingin bertemu allah baru keluwar siti jenar .hingga orang
awam yang belum mampu keimanan nya siti jenar mengaku Allah .hingga dengan
alasan itu chasan ingin membunuh siti jenar .tapi hanya siti jenar mencurigai
chasan siti jenar menganggap ngrapok ayah nya bersama wali hingga ingin mengadili siti jenar ,hingga siti
jenar di beleh tapi tidak tedas ing
gegaman katanya wali kok tidak tedas ing gegaman,lalu tedas katanya wali kok
tidak ada darah nya, ada darah nya tapi tidak putih, lalu putih , hingga di
bunuh tapi hilang kepalanya di ganti anjing hingga orang orang mencurigai
wali sama jahat nya , hingga di bawa ke
keraton,setelah di keraton tiba tiba mayit nya hilang yang ada hanya keris yang
tiada warongko nya .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar